Kasus ini pun viral hingga akhirnya membuat aparat daerah setempat turun tangan melakukan penyelidikan.

Tidak hanya berjoget, ia juga memperlihatkan lekuk tubuhnya yang menjadi sorotan banyak warganet. Banyak yang mempertanyakan kebenaran video tersebut, sementara tidak sedikit pula yang mengecam aksi tersebut.

 Hal ini bermula ketika dia tertipu seseorang di media sosial. Setelah itu isi chat pribadinya disebarkan dan diperjualbelikan tanpa kemampuannya untuk mengontrol. “Saya telah tertipu oleh seseorang di media sosial dan chat pribadi saya ke penipu itu disebarkan dan dijualbelikan," katanya.

Di media sosial, ia memiliki akun TikTok @sissalsaa dengan 272 ribu pengikut. Dalam unggahan tersebut, Bu Guru Salsa kerap membagikan konten foto dirinya menggunakan pakaian ketat meski telah mengenakan kerudung.

Knowledge yang Kami kumpulkan antara lain nama akun, email, dan gambar profil yang tersambung akun Google Anda. Knowledge interaksi tersebut Kami gunakan sebagai bahan analisa untuk membuat produk/layanan terbaik sesuai preferensi pengguna.

Dalam keterangannya, ia menjelaskan bahwa ia berada dalam tekanan emosional setelah putus cinta tujuh bulan lalu dan terjebak dalam situasi di mana pacar on the net-nya membuat tawaran untuk merekam online video yang tidak pantas dengan iming-iming hadiah mobil.

Dalam klarifikasinya, Salsa menyampaikan penyesalan mendalam atas perbuatannya dan menjelaskan bagaimana semua ini terjadi.

Lebih mengegerkannya lagi, ada video porno lebih dari satu video yang memuat beragam ekspresi Salsa. Ada video clip pendek Bu Guru Salsa yang diduga direkam di lingkungan sekolah, serta masih menggunakan atribut pakaian dinas sebagai pendidik.

Salsa mencurigai pacar on line nya lah yang telah menyebarluaskan videonya. Pacar online Salsa adalah seorang pengusaha kaya asal Kalimantan.

Sumut banten sulsel bali sumsel jogja riau lampung kaltim kalbar sumbar bogor bekaci malang surakarta batam

Dengan movie ini saya mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak yang dirugikan atas kasus saya. Saya tidak akan menyebutkan instansi manapun dalam movie ini untuk kebaikan bersama.

“Saya telah tertipu oleh seseorang di media sosial dan chat pribadi saya ke penipu itu disebarkan dan dijualbelikan," katanya.

Mulai dr menjadi asisten ibu untuk mengikuti zoom pagi - sore, dan malamnya menemani ibu mengerjakan tugas, karena aku cukup bisa mengoperasikan komputer untuk menuliskan ide-ide atau tugas yg ibu utarakan."

Tak jarang, ia juga membuat movie bersama murid-muridnya di SD tersebut. Yang menjadi sorotan netizen

Online video tersebut diketahui dengan cepat menyebar di berbagai platform dan menjadi perbincangan hangat warganet.